Ini Dia Tanda-Tanda Aki Drop
Aki mobil merupakan salah satu komponen vital yang memastikan kendaraan Anda dapat beroperasi dengan baik. Sehingga jika aki drop atau melemah, maka performa mobil secara keseluruhan juga akan terganggu.
Sebab seperti halnya komponen lainnya, aki juga memiliki umur pakai dan dapat mengalami penurunan kinerja seiring berjalannya waktu. Jadi, penting bagi para pemilik kendaraan untuk dapat mengenali tanda-tanda aki mobil yang melemah atau drop agar bisa mengatasinya.
Tanda-Tanda Aki Drop dan Perlu Diganti
Sebelum kita membahas tanda-tanda aki mobil yang drop, penting untuk memahami mengapa aki bisa melemah. Aki mobil umumnya menggunakan reaksi kimia pada anoda dan katoda untuk menghasilkan listrik yang diperlukan untuk menghidupkan mesin kendaraan.
Namun seiring waktu, material kimia di dalam aki akan mengalami peluruhan, dan ini dapat mengurangi kapasitas aki untuk menyimpan dan menghasilkan energi. Adapun tanda-tanda aki yang sudah melemah dan perlu diganti adalah sebagai berikut.
- Mesin Mobil Sulit Distarter
Tanda pertama yang sangat jelas dan mudah untuk diperhatikan adalah mesin mobil yang sulit distarter. Jika mesin mobil kesulitan untuk dinyalakan, ini bisa menjadi ciri bahwa aki mobil Anda melemah.
Solusinya adalah memeriksa kondisi aki dan pastikan untuk mematikan komponen kelistrikan lainnya sebelum mencoba menghidupkan mesin. Jika masalah ini masih terjadi, itu artinya aki mobil Anda perlu diganti.
- Tegangan Aki Turun
Tegangan aki normal pada umumnya memiliki nilai output sebesar 12 – 12,5 V. Jika tegangannya turun di bawah nilai normal, maka aki tersebut perlu di-charge agar tegangannya normal kembali.
Sebab, tegangan yang rendah dapat mengganggu kinerja kendaraan dan komponen lainnya. Hal ini karena tegangan listriknya tidak mencukupi untuk menunjang berbagai kebutuhan kendaraan secara sekaligus.
- Performa Kelistrikan Menurun
Ini merupakan tanda-tanda aki drop yang terjadi akibat turunnya tegangan aki di bawah standar norma Akibatnya, performa kelistrikan dalam kendaraan secara keseluruhan juga akan ikut menurun.
Secara lebih lanjut, hal ini bisa membuat fungsi dan kinerja dari beberapa komponen mobil yang memerlukan listrik menjadi kurang optimal karena aliran listriknya tidak mencukupi tegangan yang dibutuhkan.
- Suara Klakson Melemah dan Cahaya Lampu Meredup
Contoh tanda performa kelistrikan yang menurun bisa dilihat pada komponen seperti klakson dan lampu. Jika suara klakson menjadi lebih kecil atau bahkan tidak terdengar, ini bisa menjadi pertanda aki sudah melemah.
Anda juga bisa melihat cahaya lampu depan, jika meredup artinya aki Anda bermasalah. Cobalah untuk mengisi ulang air aki atau melakukan recharge. Pastikan aki kembali normal untuk memastikan komponen kelistrikan berfungsi dengan baik.
- Perubahan Bentuk Aki atau Penurunan Air Aki
Selanjutnya, coba perhatikan bentuk fisik aki Anda. Jika akinya terlihat bengkak atau membesar, ini bisa menjadi tanda bahwa aki telah mengalami overcharging atau masalah lain yang dapat merusak kinerjanya sehingga menjadi drop dan perlu diganti.
Selain itu jika Anda menggunakan jenis aki yang memerlukan pengisian air, coba periksa tingkat airnya secara teratur. Jika tingkat air terus menurun, ini bisa menunjukkan bahwa aki sudah melemah dan airnya perlu segera diisi ulang.
- Usia Pakai Aki Sudah Mencapai 2 Tahun atau Lebih
Umur pakai aki juga penting. Jika aki telah digunakan selama 2 tahun atau lebih, maka kemungkinan besar aki mulai melemah. Meskipun ini bukan pertanda teknis, umur aki harus diperhatikan sebagai faktor potensial dalam penurunan kinerja.
Memahami tanda-tanda aki drop di atas dapat membantu Anda mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk menjaga kinerja aki dan sistem kelistrikan pada mobil Anda. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.suzukigorontalo.co.id.